Hallo
agan2 pengunjung setia blog candraekonom, kali ini admin ingin menshare
mengenai seberapa penting perencanaan dalam mengelola keuangan.
Bagi
kita pribadi adakalanya membutuhkan uang lebih untuk biaya perobatan jikalau
kita sakit atau untuk membayar biaya sekolah anak – anak hingga untuk liburan.
Sama halnya juga dengan perusahaan dimana adakalanya perusahaan harus
mengeluarkan dana lebih untuk kemajuan perusahaannya. Maka dari itu perlu
dibuat suatu perencanaan keuangan agar segala seasuatu yang ingin dilakukan
dapat tercapai/terjadi. Bagi agan2 yang memiliki dana lebih mungkin tidak perlu
bingung bagaimana merencanakan keuangan agan2 sekalian, sebab saat ini banyak bermunculan
konsultan/perencana keuangan yang dapat anda sewa jasanya.
Perencanaan
keuangan merupakan sesuatu yang penting yang saat ini perlu anda lakukan, sebab
dengan perencanaan keuangan maka kita dapat menghindarkan kita dari bencana
ekonomi dan dapat membuat keuangan kita menjadi lebih sehat. Jadi bagi agan2
semua yang memiliki dana lebih atau yang ingin mulai merencanakan keuangannya
dapat menggunakan jasa perencana keuangan.
·
Terus bagaimana kriteria yang harus
kita lihat dalam memilih jasa perencana keuangan kita ?
Menurut
yang admin kutip dari duwitmu.com ,
kriteria perencana keuangan yang baik adalah :
1.
Bisa
Dipercaya
Kenapa kepercayaan menjadi yang utama! Karena dalam
proses analisa dan konsultasi, Agan2 harus buka-bukaan mengenai kondisi
keuangan, tidak boleh ada yang disembunyikan. Informasi yang tidak terbuka akan
membuat analisa tidak akurat , yang ujungnya tindakan/keputusan yang diambil menjadi
salah.
Keterbukaan hanya bisa dicapai dengan level trust yang
tinggi. Kalau diawali dengan tidak percaya atau curiga, maka akan sangat sulit
membuka diri, apalagi soal informasi keuangan keluarga/perusahaan yang
sensitif.
2.
Memiliki
Sertifikafikasi (CFP)
Certified Financial Planner (CFP) merupakan salah satu
sertifikasi perencana keuangan. Sertifikasi adalah proses memastikan bahwa
perencana memiliki tingkat pengetahuan dan keahlian untuk melaksanakan suatu
fungsi atau disiplin ilmu di bidang Perencanaan Keuangan di Indonesia. Program
sertifikasi memberikan informasi kepada anggota masyarakat bahwa praktisi
perencana keuangan tersebut telah memenuhi standar kompetensi, standar etika
dan standar praktik yang layak dalam memberikan jasa perencanaan keuangan yang
khusus, dalam satu atau beberapa area saja dalam suatu kapasitas yang mandiri (unsupervised)
dan mereka telah setuju tunduk pada prinsip-prinsip integritas, obyektifitas,
kompetensi, keadilan, kerahasiaan, profesionalisme dan ketekunan ketika
berhadapan dengan klien.
3.
Independen
Independen artinya saran yang diberikan semata – mata
bertujuan untuk kepentingan klien, bukan sebagai cara menjual produk atau jasa
dari perusahaan atau lembaga tertentu untuk kepentingan/keuntungan pribadi. Dalam
konsultasi, perencana akan memberikan saran mengenai produk yang sebaiknya
diambil oleh klien, misalnya asuransi, reksadana dan seterusnya. Nah, perencana
harus fokus pada kepentingan klien, bukan menjual produk. singkatnya, mereka
tidak mewakili atau bekerja pada perusahaan keuangan tertentu, seperti asuransi
atau reksadana, tetapi independen.
4.
Jasa/Keahlian Yang Dimiliki Bervariasi
Kebutuhan klien bisa bermacam – macam. Ada yang butuh
pembuatan rencana keuangan komprehensif, lengkap dari A to Z sampai
implementasinya. Namun, ada yang tidak butuh pembuatan rencana, hanya butuh
konsultasi saja. Ada pula yang tidak butuh semuanya itu, lebih memilih
pelatihan karena, selain ingin belajar sendiri, tidak ingin informasi keuangan
dibuka ke orang lain. Perencana keuangan sebaiknya memiliki berbagai penawaran
produk atau jasa. Banyak pilihan bagi calon klien untuk memilih sesuai
kebutuhan.
5.
Didukung
Penelitian/Riset yang kuat.
Dalam menyusun rencana keuangan dibutuhkan
dukungan pengetahuan dan informasi pasar yang memadai. Misalnya, saat menyusun
dana pendidikan, update mengenai berapa rata-rata kenaikkan
biaya sekolah per tahun menurut jenis sekolah. Tahu bagaimana kinerja
reksadana, termasuk risikonya, sehingga bisa menyarankan yang paling
cocok buat klien.
Sekian dulu pembahasan kita hari ini mengenai
perencanaan keuangan, semoga bermanfaat dan terus dukung blog ini agar dapat
selalu memberikan informasi menarik dan bermanfaat lainnya bagi agan2 semua.
No comments:
Post a Comment
Sebagai pengunjung blog yg baik jgn lupa y tinggalkan komentar, saran atau y itu gak usah dibilang agan2 semua tau kan, agar blog ini bisa terus memberikan informasi pada agan - agan semua.