Soal Pilihan Ganda.
1.
Perhatikan pernyataan di bawah ini :
(1).
Perencanaan pengadaan
(2).
Pelaksanaan pengadaan
(3).
Pelaksanaan Kontrak Penyerahan Barang
(4).
Pembayaran dan Pelaporan
(5).
Pengembalian Barang Pengadaan
Berikut
yang termasuk dari proses pengadaan barang dan jasa adalah :
a. 1,2,3
dan 4 d.
2,3,4,dan 5
b. 1,2,3
dan 5 e.
Tidak ada jawaban yang benar.
c. 1,3,4
dan 5
Jawab
: a. 1,2,3 dan 4
Alasannya
: karena berdasarkan buku audit manajemen hal 72, point 1 hingga 4 adalah
proses pengadaan barang dan jasa.
2.
Berikut ini kemungkinan kecurangan yang
mungkin terjadi pada tahap perencanaan pengadaan, kecuali :
a. Pengelembungan
anggaran
b. Rencana
pengadaan yang diarahkan pada merek atau perusahaan tertentu.
c. Tidak
mengumumkan secara terbuka rencana pengadaan barang pada awal pelaksanaan
anggaran.
d. Kualitas
pekerjaan yang diserahkan lebih rendah dari ketentuan dalam spesifikasi teknis
atau kontrak
e. Penentuan
jadwal waktu yang tidak realistis.
Jawab :
d. Kualitas pekerjaan yang diserahkan lebih rendah dari ketentuan dalam
spesifikasi teknis atau kontrak.
Alasanya :
karena Kualitas pekerjaan yang diserahkan lebih rendah dari ketentuan dalam
spesifikasi teknis atau kontrak merupakan kemungkinan kecurangan yang terjadi
pada tahap inspeksi dan penerimaan barang/jasa.
3.
Menilai apakah proses pengadaan telah
sesuai dengan prinsip – prinsip tata kelola yang baik adalah pengertian dari :
a. Audit
atas fungsi pengadaan d.
Audit atas pelaksanaan pengadaan
b. Audit
atas proses pengadaan e.
Audit atas perencanaan pengadaan
c. Audit
atas organisasi pengadaan
Jawab
: a. Audit atas fungsi pengadaan
Alasannya
: karena berdasarkan buku audit manajemen hal 71 audit atas fungsi pengadaan
adalah untuk Menilai apakah proses pengadaan telah sesuai dengan prinsip –
prinsip tata kelola yang baik.
4.
Dalam proses pengadaan suatu barang/jasa ada
beberapa tahapan-tahapan yang harus dilakukan, yaitu :
A. Perencanaan
pengadaan, pelaksanaan pengadaan, pengorganisasian pengadaan, pembayaran dan
pelaporan.
B. Pemesanan
pengadaan, pelaksanaan pengadaan,
pelaksanaan kontrak penyerahan barang, pembayaran dan pelaporan.
C. Perencanaan
pengadaan, pelaksanaan pengadaan,
pelaksanaan kontrak penyerahan barang, pembayaran dan pelaporan.
D. Perencanaan
pengadaan, pemesanan pengadaan, pengorganisasian pengadaan, pembayaran dan
pelaporan.
E.
Perencanaan pengadaan, pelaksanaan kontrak
penyerahan barang, pembayaran dan pelaporan.
Jawaban : C.
Perencanaan pengadaan, pelaksanaan
pengadaan, pelaksanaan kontrak penyerahan barang, pembayaran dan
pelaporan.
Alasan :
Karena dalam proses pengadaan barang/jasa terdapat beberapa tahapan yang harus
dilakukan, yaitu : Perencanaan pengadaan, pelaksanaan pengadaan, pelaksanaan kontrak penyerahan
barang, pembayaran dan pelaporan. (Halaman. 72)
5.
Di bawah ini yang merupakan prinsip-prinsip
pengadaan yang harus diikuti oleh perusahaan didalam membuat sistem
pengadaannya adalah, kecuali :
a. Nilai
uang.
b. Inspeksi
dan pengendalian kualitas.
c. Kejujuran
dan keadilan.
d. Akuntabel
dan transparan.
e. Kompetensi
dan integritas.
Jawaban : B.
Inspeksi dan pengendalian kualitas.
Alasan : Karena
setiap sistem pengadaan yang dibuat perusahaan harus transparan dan efisien
berdasarkan prinsip-prinsip pengadaan berikut ini, yaitu : nilai uang,
kejujuran dan keadilan, akuntabel dan transparan, efisiensi, kompetensi dan
integritas. (Halaman. 75)
6. Kemungkinan
kecurangan yang mungkin terjadi pada tahap perencanaan pengadaan adalah :
a. Dokumen
pemilihan tidak disahkan Pejabat Pembuat Komitmen.
b. Persyaratan
teknis mengada-ada atau berlebihan dibandingkan kebutuhan dalam pelaksanaan
pekerjaan.
c. Tertutup
dan tidak transparan.
d. Memecah
pengadaan barang menjadi beberapa paket untuk menghindari pelelangan.
e. Kualitas
pekerjaan yang diserahkan lebih rendah dari ketentuan dalam spesifikasi
teknis/kontrak.
Jawaban : D.
Memecah pengadaan barang menjadi beberapa paket untuk menghindari pelelangan.
Alasan : Karena
memecah pengadaan barang menjadi beberapa paket untuk menghindari pelelangan
merupakan salah satu kemungkinan kecurangan yang mungkin terjadi pada tahap
perencanaan pengadaan (Halaman. 82)
7. Perencanaan
audit menyangkut beberapa hal, yaitu :
1)
Penilaian risiko dan penentuan ruang lingkup
audit
2)
Penentuan jadwal audit
3)
Penentuan kebutuhan sumber daya dalam
melaksanakan audit
4)
Tindak lanjut audit
Jawaban : A. 1,
2, dan 3
Alasan : Karena
perencanaan audit menyangkut penilaian risiko dan penentuan ruang lingkup
audit, penentuan jadwal audit, dan penentuan kebutuhan sumber daya dalam
melaksanakan audit. (Halaman. 71 )
Soal Essay.
4. Dalam melakukan audit atas fungsi
pengadaan, masalah kritis apa yang harus diperhatikan auditor untuk menilai
bahwa rencana pengadaan telah memenuhi prinsip – prinsip dasar tata kelola
pengadaan yang baik ?
Jawab :
Prinsip-prinsip
dalam tata kelola yang baik agar mencapai tujuan tersebut maka proses audit
harus mampu mendapatkan bukti yang cukup, relevan, dan dapat dipercaya, serta
melakukan penilaian atas kesesuain praktik yang terjadi dengan pedoman yang
menjadi kriterianya. (Jawaban
diambil dari halaman 71)
5. Sebut dan jelaskan
proses pengadaan barang/jasa ?
Jawab :
Proses pengadaan barang dan jasa harus
mencerminkan keinginan organisasi untuk mendapatakan barang / jasa. Untuk
memenuhi kebutuhannya secara ekonomis, efisien, dan efektif. Secara umum proses
pengadaan diawali dengan perencanaan, pelaksaan, pelaporan, dan evaluasi atas
aktivitas pengadaan. Masing-masing tahap tersebut dipandu oleh system,
prosedur, dan kebijakan sebagai pedoman tata kelola pengadan yang baik. (Jawaban diambil dari halaman 72)
6.
Bagaimana menilai ketepatan penempatan organisasi pengadaan pada struktur
organisasi perusahaan ?
Jawab :
Dengan
melaksanakan audit fungsi pengadaan, yang mana dari hasil audit fungsi
pengadaan tersebut perusahaan mendapatkan laporan yang menyajikan hasil atas
penilaian organisasi, peraturan dan aktivitas pengadaan yang telah dilakukan
maupun temuan – temuan audit serta rekomendasi yang dapat dijadikan dasar untuk
melakukan perbaikan atas kekurangan (kelemahan) proses pengadaan yang masih
terjadi. ( Jawaban Diambil dari hal. 70)
7.Dengan
Fungsi – Fungsi apa saja fungsi pengadaan harus dipisahkan, mengapa ?
Jawab :
Dengan
fungsi pencatatan, fungsi penyimpanan, dan fungsi operasional yang dimana
bertujuan untuk memungkinkan terjadinya pengecekan silang secara internal (
internal crossscheck ) antara fungsi sebagai bentuk pencegahan terhadap
kemungkinan terjadinya penyimpangan. (Jawaban
diambil dari halaman 77).
8.
Apa
elemen kunci transparansi dan keadilan pelaksanaan tender ?
Jawab :
Elemen
kunci transparansi dan keadilan pelaksanaan tender adalah kerahasiaan informasi
tender. Panitia tender harus mampu menjaga kerahasiaan informasi dari peserta
tender dan memastikan bahwa informasi tersebut tidak bocor, tidak tertukar, dan
tidak dimanipulasi untuk kepentingan peserta tender tertentu. (Jawaban diambil dari halaman 86)
9. Sebut
dan jelaskan prinsip – prinsip pengadaan barang atau jasa yang baik!
Jawab
:
a. Nilai Uang, adalah
pengadaan harus mendapatkan barang atau jasa sesuai spesifikasi dengan harga terendah (memaksimalkan nilai uang)
b. Kejujuran dan
Keadilan, adalah panitia pengadaan harus berlaku jujur adil kepada seluruh
pemasok yang memenuhi syarat untuk mengikuti kompetensi dalam pengadaan
tersebut
c. Akuntabel dan
Transparan, adalah seluruh proses dalam tahapan tahapan pengadaaan harus
dilengkapi dengan catatan catatan dan dokumentasi yang memadai sebagai bahan
pertanggungjawaban.
d. Efisiensi, adalah
proses pengadaan harus berjalan secara efisien.
e. Kompetensi dan Integritas,
adalah petugas pengadaan (pejabat dan pelaksana) harus memiliki kompetensi yang
memadai (Buku Audit Manajemen Halaman 75)
10. Dokumen apa yang harus dilengkapi
pemasok sebagai dasar pembayaran oleh pihak
pembeli?
Jawab
:
a. Isian
Data Pemasok
b. Form Price List
c. Perbandingan
Harga dari Pemasok
d. Tanda
Terima
e. Purchases
Order
f. Faktur
Pembelian
g. Kartu
Hutang
11. Bagaimana audit fungsi pengadaan dapat
membantu meningkatkan efisiensi dalam perusahaan?
Jawab :
a. Untuk
mencapai tujuan, sesuai dengan visi dan misi organisasi
b. Menilai
ekonomisasi, efisiensi dan efektivitas pengadaan
c. Mendorong
pengembangan dan pemeliharaan manajemen informasi pengadaan yang dapat
diandalkan serta pengungkapan informasi tersebut dalam laporan periodik,
termasuk pemenuhan kewajiban akuntabilitas
d. Memastikan
bahwa aktivitas pengadaan telah selesai dengan ketentuan dan peraturan yang
berlaku (Buku Audit Manajemen Halaman 70)
12.
Bagaimana mencegah terjadinya penyimpangan dalam pengadaan barang atau jasa?
Jawab :
a.
Nilai Uang, adalah pengadaan harus mendapatkan barang atau jasa sesuai
spesifikasi dengan harga terendah
(memaksimalkan nilai uang)
b.
Kejujuran dan Keadilan, adalah panitia pengadaan harus berlaku jujur adil
kepada seluruh pemasok yang memenuhi syarat untuk mengikuti kompetensi dalam
pengadaan tersebut
c.
Akuntabel dan Transparan, adalah seluruh proses dalam tahapan tahapan
pengadaaan harus dilengkapi dengan catatan catatan dan dokumentasi yang memadai
sebagai bahan pertanggungjawaban.
d.
Efisiensi, adalah proses pengadaan harus berjalan secara efisien.
e.
Kompetensi dan Integritas, adalah petugas pengadaan (pejabat dan pelaksana)
harus memiliki kompetensi yang memadai (Buku Audit Manajemen Halaman 75)
13.
apa yang dinilai auditor dalam melakukan audit atas organisasi pengadaan ?
Jawab :
Yang
dinilai auditor pada organisasi pengadaan yaitu ketepatan :
a. Penempatan
organisasi pengadaan dalam struktur organisasi perusahaan
b. Luas
wewenang dan tanggung jawab yang dimiliki fungsi pengadaan dalam memenuhi
kebutuhan barang/jasa secara efektif dan efisien.
c. Kompetensi
personalia yang menangani dan bertanggung jawab terhadap pengadaan barang/jasa.
d. Kecukupan
prosedur pengadaan dalam memandu proses pengadaan dalam kerangka tata kelola
pengadaan barang/jasa yang baik (Buku Audit Manajemen hal. 77)
No comments:
Post a Comment
Sebagai pengunjung blog yg baik jgn lupa y tinggalkan komentar, saran atau y itu gak usah dibilang agan2 semua tau kan, agar blog ini bisa terus memberikan informasi pada agan - agan semua.