Investasi Saham Perlu Tahu Analisis Fundamental - Economics, Accounting, and Tax ( ECOTAX )

Terbaru

Saturday, June 29, 2019

Investasi Saham Perlu Tahu Analisis Fundamental


Bagi kamu yang baru berkecimpung di dunia saham dan memiliki rencana untuk memegang saham dalam waktu lama pasti sering mendengar untuk melihat kinerja perusahaan tersebut selama beberapa tahun terakhir sebelum melakukan keputusan dalam membeli saham perusahaan tersebut. maka dari itu analisis fundamental akan membantumu dalam membuat keputusan tersebut


Analisis Fundamental itu sendiri adalah perhitungan nilai wajar (fair price) saham dan analisis rasio-rasio keuangan. Nilai wajar tersebut kemudian dibandingkan dengan harga pasar. Jika nilai wajar lebih tinggi dari harga saham, maka ada potensi keuntungan, dan keputusannya adalah membeli saham tersebut. Sebaliknya bila nilai wajar lebih rendah, maka keputusannya adalah mereview kembali pembelian saham tersebut dan mencari saham yang lebih menguntungkan atau menjual saham tersebut jika kita sudah memilikinya.

Ada 4 Rasio yang sering digunakan dalam membuat keputusan dalam membeli/menjual suatu saham yaitu sebagai berikut :
1. PBV (Price Book Value)
Rasio yang menggambarkan seberapa besar pasar menilai harga sebuah perusahaan dibandingkan kekayaan bersihnya. Rumus untuk menghitung PBV adalah:

PBV diatas sebesar 1,48x, artinya harga saham sudah tumbuh sebesar 1,48 x dibandingkan kekayaan bersih suatu perusahaan. Umumnya investor disarankan untuk mencari saham dengan PBV yang lebih rendah daripada rata-rata PBV di industri yang sama.
PBV yang tinggi bisa jadi disebabkan oleh harga pasar yang sudah terlampau tinggi. PBV rendah sering dijadikan indikator mencari saham yang murah atau Undervalued.

2. EPS (Earning Per Share)
Earning Per Share, yang berarti laba bersih per lembar saham. Bila EPS bernilai Rp100, artinya setiap lembar saham menghasilkan laba sebesar Rp100. Cara menghitung EPS yaitu jumlah laba bersih dibagi dengan jumlah lembar saham beredar. Rumus menghitung EPS adalah:

Carilah perusahaan yang memiliki EPS yang bertumbuh dari waktu ke waktu (trend positif). EPS yang menanjak menunjukkan perusahaan bertumbuh dengan baik. Kemungkinan besar penjualan dan labanya naik. Sebaliknya, EPS yang turun menunjukkan penurunan penjualan dan laba.

3.  ROE ( Return Of Equity)
Return On Equity, yaitu rasio perolehan laba bersih yang dibukukan perusahaan dibandingkan dengan total kekayaan bersih yang dimiliki oleh perusahaan. Rumus untuk menghitung ROE adalah:

Misalnya, ROE sebesar 10% berarti setiap Rp100 kekayaan bersih perusahaan yang ditanamkan oleh pemodal dapat memberikan kontribusi laba bersih sebesar Rp10. ROE merupakan indikator seberapa efisien sebuah perusahaan dijalankan. Pertanyaannya, bagaimana cara menilai ROE? Apakah misalnya ROE sebesar 20% itu bagus atau tidak? Ada 2 cara yang dapat digunakan untuk menilai ROE, yaitu :
     a.  Bandingkan dengan ROE perusahaan sejenis dalam industri yang sama, atau bisa juga membandingkan 
          dengan rata-rata ROE industri.
     b. Bandingkan ROE perusahaan dari waktu ke waktu (melihat trend-nya), apakah cenderung naik atau turun.
Sebaiknya kedua cara di atas digunakan bersama-sama untuk memperoleh analisis yang lebih lengkap. Carilah saham yang memiliki ROE yang meningkat serta cukup stabil. Angka ROE sebaiknya kalau bisa minimal 10%.

4. DER (Debt to Equity Ratio)
Debt to Equity Ratio,yaitu rasio jumlah hutang dan kewajiban yang dimiliki perusahaan dibandingkan dengan modal bersihnya. Rumus untuk menghitung DER adalah:

Bila DER < 1, maka menunjukkan bahwa perusahaan memiliki hutang lebih sedikit dibandingkan modal bersihnya, sedangkan bila DER > 1, maka perusahaan memiliki risiko keuangan yang besar. Secara umum, investor disarankan untuk mencari saham yang memiliki DER tidak lebih dari 1.

Nah, itu lah gambaran tentang analisis fundamental, walaupun masih banyak rasio yang kamu gunakan untuk membuat keputusan dalam membeli suatu saham seperti Dividend Yield, Price to Earning Ratio, dan Enterprise Value, tapi mimin hanya membahas 4 rasio tersebut, semoga bermanfaat bagi kamu yang ingin berinvestasi saham dalam jangka panjang. #YukNabungSaham #MilenialMainSaham #Candraekonom #Ecotax_Indo

No comments:

Post a Comment

Sebagai pengunjung blog yg baik jgn lupa y tinggalkan komentar, saran atau y itu gak usah dibilang agan2 semua tau kan, agar blog ini bisa terus memberikan informasi pada agan - agan semua.